• Headline News


    Thursday, May 16, 2019

    Aksi Brutal Aparat Keamanan, 1 Warga Desa Latu Tewas, 2 Luka Tembak


    Piru, Kompastimur,com 
    Aksi brutal anarkis Detasemen B Pelopor satuan Brimob Amahai yang tegah menembak 3 warga Negeri Latu Kecamatan Amalatu Kabupaten Seram Bagian Barat, Rabu 15 Mei 2019 sekitar Pukul 21.30 WIT.

    Berdasarkan release yang diterima media ini, menjelaskan bahwa rombongan Desatemen B Pelopor Brimob Amahai melakukan aksi penembakan terhadap warga Negeri Latu, dan menyebabkan 3 orang korban, dua orang luka, dan satu orang tewas di tempat.

    Warga yang menjadi korban diantaranya, Sulaiman Patty tewas di tempat dengan luka pada bagian dada kanan, Mukhtar patty luka tembak pada otot lengan kanan, Asnawi patty luka tembak pada pelipis kepala bagian kanan.

    M.Patty salah satu warga Negeri Latu dalam releasenya menceritakan kejadian tersebut berawal dari warga masyarakat Negeri Latu memprotes penangkapan terhadap seorang pemuda Negeri Latu yang diduga sebagai pelaku pembunuhan saudara Samsul Lussy.

    Warga hendak menghalau rombongan aparat brimob yang baru tiba dari Masohi, dan saat itu terjadi adu mulut bersama warga, tiba-tiba terjadi bunyi tembakan berentet 5 kali ke arah warga dalam jarak 5 meter oleh pasukan trek kedua, seketika itu pula Sulaiman Patty tewas di tempat.

    Melihat warga yang tersungkur jatuh, serentak warga melempari aparat brimob tersebut dengan kayu, batu,dan tiga buah bom rakitan.

    Serentak aparat brimob membalas reaksi Warga Latu dengan tembakan rentetan beruntut selama 10 menit menggunakan senapan otomatis ke arah warga dan ke rumah warga, lurus ke arah jalan raya trans seram.

    “Beberapa rumah warga di tepi jalan mengalami rusak ringan (dindingnya bocor-bocor ), mencermati kejadian ini,memperhatikan saudara-saudara aparat brimob Detasemen B Pelopor Amahai sangat brutal, emosional, seolah menganggap warga adalah musuh mereka, pada hal aksi penyampaian Warga Latu tidak terindikasi mengancam keselamatan aparat, mereka telah mencedrai "Hak Asasi Manusia" dengan menggunakan senjata untuk membunuh rakyat" ungkap Patty.

    Berdasarkan kejadian ini, dirinya dan masyarakat negeri latu menuntut agar komandan lapangan Brimob Detasemen B Pelopor harus secara satria menyerahkan anak buahnya yang melakukan penembakan agar dapat diproses sesuai hukum yang berlaku.

    “Pelaku penembakan Warga Latu harus di pecat dari institusi Brimob dan di proses sesuai hukum yang berlaku. Komandan lapangan Brimob Detasemen B Pelopor juga harus menjadi jaminan bila dalam proses mengusutan pencarian pelaku mengalami jalan buntut,” ujarnya.

    “Seyogyanya aparat brimob sebagai pasukan elit polisi harus menjaga dan melindungi rakyat. Harus mengayumi rakyat, bila rakyat hendak sedang, dan setelah menyampaikan atau menyuarakan suara hati mereka pada negara. Brimob bukan aparat satu golongan, melainkan aparat negara, oleh sebab itu wajib melindungi warga negara walau dalam keadaan apa pun,” ucapnya.

    “Kami mengutuk tindakan brutal anarkis yang di lakukan oleh rombongan aparat Detasemen B Pelopor Brimob Amahai yang bertugas ke Negeri Latu,” kecamnya. (KT/FS)


    Baca Juga

    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 komentar:

    Post a Comment

    Item Reviewed: Aksi Brutal Aparat Keamanan, 1 Warga Desa Latu Tewas, 2 Luka Tembak Rating: 5 Reviewed By: Redaksi
    Scroll to Top