Tragedi Pria Kembangan: Teriak Minta Tolong Sebelum Menceburkan Diri ke Kali

Berita180 Dilihat

Tragedi Pria yang Menceburkan Diri ke Kali di Jakarta Barat

Pria Menceburkan Diri ke Kali Jalan Kampung Baru

Pada Sabtu (1/2/2025) sore, seorang pria berinisial SI membuat keputusan tragis dengan menceburkan diri ke kali Jalan Kampung Baru RT 01/10, Kelurahan Kembangan Utara, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat. Kejadian ini mengguncang warga sekitar dan menjadi sorotan utama dalam beberapa hari terakhir.

Saksi Melihat Pelaku di Atas Jembatan Kali

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam, mengatakan bahwa saksi BA sempat melihat pelaku berada di atas jembatan kali sebelum kejadian tragis itu terjadi. BA, yang memarkirkan sepeda motornya di warung sekitar, tidak menyangka bahwa saat itu akan terjadi sesuatu yang begitu mengguncang.

Keputusan Tragis Tanpa Sebab

Tanpa sebab yang jelas, BA yang semula terdiam di atas jembatan kali tiba-tiba melompat ke dalam air. Saksi melihatnya menceburkan diri dan berteriak minta tolong, namun upaya penyelamatan tidak bisa dilakukan dengan mudah.

Upaya Penyelamatan yang Gagal

Saksi lain, YI, berani melompat ke dalam kali untuk menyelamatkan korban. Namun, arus yang kuat membuatnya sulit untuk menemukan korban yang telah tenggelam. Upaya penyelamatan terus dilakukan dengan bantuan pihak kepolisian dan Basarnas.

Pencarian Jasad Korban

Tim SAR melakukan pencarian terhadap jasad korban dengan menelusuri aliran kali di sekitar lokasi kejadian. Hingga akhirnya, korban berhasil ditemukan sekitar 20 meter dari lokasi lompat, mengakhiri pencarian yang menyedihkan ini.

READ  Tragedi di Kamar Mandi: Warga Jepang Ditemukan Meninggal Terendam Air

Keluarga Korban Menolak Autopsi

Keluarga korban membuat keputusan untuk tidak melakukan autopsi terhadap jasad korban dan ingin segera melakukan pemakaman. Keputusan ini diambil sebagai bentuk penghormatan dan penghentian dari tragedi yang telah terjadi.

Penutup

Tragedi pria yang menceburkan diri ke kali di Jakarta Barat menjadi pelajaran bagi kita semua tentang pentingnya kesehatan mental dan kepedulian terhadap sesama. Semoga kejadian seperti ini tidak terulang dan semakin banyak orang yang menyadari pentingnya merawat kesehatan mental secara baik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *