Stimulus Libur Lebaran 2025: Upaya Pemerintah dalam Menekan Inflasi dan Mendorong Pertumbuhan Ekonomi
Pada tahun 2025, pemerintah Indonesia telah menyiapkan sejumlah stimulus untuk masyarakat dalam rangka menyambut libur Lebaran. Langkah ini diambil untuk menekan angka inflasi dan menjaga momentum pertumbuhan ekonomi negara.
Program Stimulus yang Disiapkan
Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengumumkan berbagai program stimulus yang akan diluncurkan. Diantaranya adalah:
- Diskon Tiket Pesawat
- Diskon Tarif Tol
- Stabilitas Harga Pangan
- Penyelenggaraan Hari Belanja Nasional (Harbolnas) 2025
Airlangga menyatakan, “Agar momentum pertumbuhan terus dijaga, pemerintah mendorong stimulus di hari Lebaran ini dengan program yang dilanjutkan dari program Nataru yang lalu yaitu diskon harga tiket pesawat, kemudian penyelenggaraan kembali Harbolnas 2025, program Epic Sale 2025 beli di Indonesia saja. Di 2025 juga dilakukan diskon tarif tol dan stabilisasi harga pangan.”
Partisipan dalam Pertemuan
Pada pertemuan tersebut, turut hadir beberapa pejabat tinggi negara, antara lain:
- Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati
- Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian
- Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti Widya Putri
- Wakil Menteri Pekerjaan Umum Diana Kusumastuti
- Plt Kepala Badan Pusat Statistik Amalia Adininggar Widyasanti
- Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo
Rencana Implementasi dan Besaran Diskon
Terkait besaran diskon yang akan diberikan, pemerintah menyatakan akan membahasnya lebih detail di kemudian hari. Airlangga mengatakan, “Nanti kita akan bahas detailnya lagi, masih dalam pembahasan.”
Rapat Koordinasi Inflasi
Tim Pengendalian Inflasi Pusat (TPIP) akan menggelar rapat koordinasi inflasi dengan tema produktivitas untuk ketahanan pangan dan stabilitas harga. Rapat tersebut direncanakan dilakukan pada Agustus 2024 dan akan dipimpin langsung oleh Prabowo.
TPIP menargetkan angka inflasi tahun 2025 berada di kisaran 2,5 plus minus 1%. Untuk mencapai target tersebut, komponen inflasi harga pangan yang bergejolak ditargetkan berada di kisaran 3-5%.
Upaya Penguatan Koordinasi Pusat dan Daerah
Airlangga menekankan pentingnya memperkuat koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam menghadapi inflasi tahun 2025 hingga 2027. Hal ini dilakukan dengan upaya memastikan keterjangkauan harga komoditas pangan dan tarif angkutan pada periode hari besar keagamaan nasional, termasuk Hari Raya Idul Fitri yang biasanya menjadi momen mudik Lebaran.
Kesimpulan
Dengan berbagai stimulus yang disiapkan pemerintah, diharapkan dapat membantu masyarakat dalam menghadapi libur Lebaran tahun 2025. Langkah-langkah ini juga diharapkan mampu menekan angka inflasi dan mendukung pertumbuhan ekonomi negara.
(kil/kil)