Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus melakukan upaya untuk mendorong inklusi dan literasi keuangan syariah di Indonesia. Tahun 2024 menjadi tahun yang cukup produktif bagi OJK, dengan pencatatan sebanyak 1007 kegiatan yang dilakukan dalam rangka mencapai tujuan tersebut. Dari jumlah tersebut, 742 kegiatan merupakan kegiatan literasi, sedangkan 265 kegiatan lainnya merupakan kegiatan inklusi.
Gelaran Gebyar Ramadhan Keuangan (Gerak) Syariah menjadi salah satu acara penting yang dilakukan oleh OJK untuk melibatkan masyarakat dalam upaya meningkatkan pemahaman dan keterlibatan dalam keuangan syariah. Plt. Kepala Departemen Literasi, Inklusi Keuangan dan Komunikasi OJK, Ismail Riyadi, menyatakan bahwa sebanyak 3.057.194 peserta berhasil dirangkul dalam kegiatan literasi, sementara 1.175.000 peserta mengikuti kegiatan inklusi Syariah.
Selain itu, OJK juga bekerjasama dengan pelaku jasa keuangan lainnya untuk mengintegrasikan ekonomi sosial melalui 338 kegiatan yang dilakukan sepanjang tahun 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat ekosistem keuangan syariah dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Gerak Syariah tidak hanya melibatkan industri keuangan, tetapi juga melibatkan Kementerian Agama dan stakeholder terkait lainnya. Momentum Ramadhan digunakan sebagai kesempatan untuk menjalankan Gerak Syariah 2025 dengan lebih maksimal. Gerakan ini merupakan bagian dari Gerakan Nasional Cerdas Keuangan yang telah dicanangkan sebelumnya oleh OJK dan Dewan Nasional Keuangan Inklusif.
Dengan semakin meningkatnya minat masyarakat terhadap keuangan syariah, OJK terus berupaya untuk memberikan edukasi dan akses yang lebih luas kepada masyarakat. Melalui kegiatan literasi dan inklusi, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami manfaat dan prinsip-prinsip keuangan syariah serta dapat mengintegrasikan pemahaman tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam upaya meningkatkan inklusi keuangan syariah, OJK juga terus mendorong pelaku industri keuangan untuk memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. Melalui kegiatan sosial dan program-program keuangan syariah lainnya, diharapkan ekonomi sosial dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi seluruh lapisan masyarakat.
Keterlibatan Kementerian Agama dan stakeholder terkait juga menjadi kunci dalam kesuksesan Gerak Syariah. Dengan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan program-program keuangan syariah dapat terus berjalan dengan baik dan memberikan dampak yang positif bagi masyarakat.
Dengan demikian, OJK terus berkomitmen untuk memajukan keuangan syariah di Indonesia melalui berbagai kegiatan literasi dan inklusi yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterlibatan masyarakat dalam sistem keuangan syariah. Gerak Syariah menjadi salah satu wujud nyata dari upaya tersebut dan diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat Indonesia.
