Persembahan Terakhir untuk Legenda Persebaya, Bejo Sugiantoro
Persebaya Surabaya telah kehilangan salah satu putra terbaiknya, bek legendaris Bejo Sugiantoro, yang meninggal dunia pada usia 47 tahun. Sebagai bentuk penghormatan terakhir, Persebaya Surabaya melampirkan kata-kata mengharukan untuk menghantarkan kepergian selamanya Bejo Sugiantoro.
Karier Bejo Sugiantoro
Bejo Sugiantoro adalah seorang legenda dalam dunia sepak bola Indonesia. Ia pernah membela Persebaya Surabaya dalam dua periode, yakni 1994-2003 dan 2004-2008. Selain itu, Bejo Sugiantoro juga pernah menjadi pelatih Persebaya dari tahun 2018 hingga 2023.
Penghargaan dan Prestasi
Sebagai pemain, Bejo Sugiantoro dikenal sebagai sosok yang penuh prestasi. Ia juga merupakan legenda timnas Indonesia. Bejo Sugiantoro pernah turun dalam berbagai ajang internasional, termasuk SEA Games 1997 di Jakarta di mana timnas Indonesia berhasil meraih posisi runner up.
Persembahan Terakhir dari Persebaya
Persebaya Surabaya merasa kehilangan salah satu tokoh penting dalam sejarah klub. Melalui akun media sosial resminya, Persebaya Surabaya menuliskan, “Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Persebaya kehilangan salah satu putra terbaiknya sore ini, Selasa 25 Februari 2025. Mantan pemain sekaligus mantan pelatih Persebaya, Bejo Sugiantoro, berpulang.”
Kenangan Abadi
Persebaya Surabaya juga menegaskan bahwa jasa-jasa Bejo Sugiantoro akan selalu dikenang. “Tak ada kata yang bisa mewakili rasa terima kasih Persebaya untuk jasa-jasa Coach Bejo, namamu akan abadi dalam setiap perjalanan Persebaya,” tulis Persebaya Surabaya.
Legenda yang Tak Akan Terlupakan
Dengan berbagai prestasi dan kontribusi yang telah ia berikan, Bejo Sugiantoro akan selalu dikenang sebagai salah satu legenda dalam dunia sepak bola Indonesia, khususnya bagi Persebaya Surabaya.
Ucapan Perpisahan
Perpisahan ini tidak hanya dirasakan oleh Persebaya Surabaya, tetapi juga oleh seluruh pecinta sepak bola Indonesia. Bejo Sugiantoro akan selalu diingat sebagai sosok yang berjasa dalam mengembangkan sepak bola Tanah Air.
Akhir Kata
Persembahan terakhir untuk Bejo Sugiantoro merupakan bentuk penghormatan yang tulus dari Persebaya Surabaya. Semoga sosok legendaris ini akan selalu dikenang dan menjadi inspirasi bagi generasi sepak bola Indonesia selanjutnya.
