Emak-emak di Kota Depok Gelisah karena Kelangkaan Elpiji 3 Kg, Terpaksa Membeli Makanan Siap Saji

Berita44 Dilihat

Kelangkaan Gas Elpiji 3 Kg di Kota Depok: Masalah yang Meresahkan Warga

Sejak beberapa hari terakhir, warga di wilayah Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat, mengalami kesulitan dalam mencari isi ulang tabung gas elpiji tiga kilogram. Salah satu warga yang mengalami hal tersebut adalah Amira (28), seorang ibu muda yang telah dua hari mencari gas elpiji di sejumlah pangkalan LPG tanpa hasil.

Regulasi Pembelian Gas Elpiji Menyulitkan Masyarakat

Amira mengeluhkan regulasi pembelian gas elpiji tiga kilogram yang memaksa masyarakat untuk membeli langsung dari pangkalan. Menurutnya, hal ini sangat mempersulit terutama bagi para ibu rumah tangga seperti dirinya, yang harus mengurus anak-anak di rumah.

“Kalau pangkalan kan jauh, terus ibu-ibu harus cari gitu, kan kita juga harus jagain anak,” ungkap Amira saat ditemui di Sukmajaya. “Dua harian keliling enggak dapat sama sekali,” tambahnya.

Imbas dari kelangkaan gas elpiji tersebut, Amira terpaksa membeli makanan dari warung karena tidak bisa memasak di rumah. Dia berharap pemerintah dapat memperhatikan kesulitan yang dialami oleh masyarakat terkait aksesibilitas gas elpiji tiga kilogram.

Antrean Pembeli Gas Elpiji di Pangkalan LPG

Pada Senin lalu, antrean pembeli gas elpiji tiga kilogram membludak di Pangkalan LPG 3 Kg Jul Chaidir di Sukmajaya. Permintaan yang tinggi menyebabkan stok gas elpiji cepat habis, dan pemilik pangkalan, Fita, menjelaskan bahwa lonjakan pembeli tersebut disebabkan oleh regulasi baru distribusi gas subsidi.

Kini, masyarakat diwajibkan untuk membeli gas elpiji tiga kilogram langsung dari pangkalan, dan tidak melalui pengecer atau warung seperti sebelumnya. Hal ini tentu menimbulkan ketidaknyamanan bagi sebagian warga yang harus berkeliling mencari isi ulang gas elpiji.

Upaya Penyelesaian Masalah

Pemerintah, melalui Satgas Pangan Polri dan Polda Metro, telah membentuk tim khusus untuk menangani kelangkaan gas elpiji tiga kilogram. Mereka berkomitmen untuk mencari solusi terbaik guna menjamin ketersediaan gas elpiji bagi masyarakat Kota Depok.

Sebagai warga, kita juga perlu ikut berperan aktif dalam memantau dan memberikan masukan terkait permasalahan ini. Dengan bersatu, kita dapat menciptakan solusi yang baik bagi semua pihak.

Kesimpulan

Kelangkaan gas elpiji tiga kilogram di Kota Depok merupakan masalah serius yang perlu segera diselesaikan. Dengan adanya regulasi baru dalam distribusi gas subsidi, diharapkan pemerintah dapat menemukan solusi yang tepat untuk memastikan ketersediaan gas elpiji bagi masyarakat tanpa menyulitkan aksesibilitas.

Jangan biarkan masalah ini terus berlarut-larut. Mari bersama-sama mencari solusi yang terbaik agar kebutuhan gas elpiji tiga kilogram dapat terpenuhi dengan lancar dan mudah bagi seluruh warga Kota Depok.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *