Sebelum mengawali sambutan, Pangdam memperkenalkan para pejabat baik dari TNI, Polri maupun instansi- instansi lainnya. Malam silaturahmi ini bertujuan untuk meningkatkan sinergitas antar pimpinan tingkat provinsi Maluku, khususnya kegiatan mendatang terkait dengan penanganan konflik yang terjadi di Wilayah Maluku.
Sinergitas atau kebersamaan seluruh stakeholder sangat penting dalam menciptakan situasi wilayah yang aman dan kondusif. Agar jajaran Forkopimda, instansi pemerintah dan TNI/Polri, yang ada di Maluku dapat mengawal jalannya pembangunan di daerah ini, sehingga bermuara pada terwujudnya kesejahteraan masyarakat Maluku.
"Sebulan kedepan kita juga mempunyai agenda yang melibatkan seluruh pihak, baik TNI- Polri maupun aparat- aparat lainnya. Sepuluh bulan lalu ada konflik kemanusiaan di Pulau Haruku yang sekarang penanganannya sampai pada tahapan rekonsiliasi," jelas mantan Kabinda Aceh ini.
"Harapannya nanti pengungsi bisa dikembalikan ke rumah semula, oleh karena itu mohon dukungan seluruh pihak, mudah- mudahan semua berjalan dengan baik dan lancar," harapnya.
Sejumlah pejabat yang turut hadir dalam acara ini antara lain Danlantamal IX/ Ambon Brigjen Mar Said Latuconsina, Danguspurla Koarmada III Laksamana Pertama TNI Ashari Alamsyah CHRMP, Wakapolda Maluku Brigjen Pol Jan De Fretes, Kajati Maluku Edyward Kaban, Irdam XVI/ Pattimura Brigjen TNI Muhamad Muchidin, Kapoksahli Pangdam XVI/ Pattimura Brigjen TNI Syaepul Mukti Ginanjar, Kabinda Maluku Brigjen TNI Anton Irianto Popang, Danrem 151/ Binaiya Brigjen TNI Maulana Ridwan, Pejabat Walikota Ambon, para Asisten Kasdam XVI/ Pattimura, para Dansat dan Kabalak Kodam XVI/ Pattimura serta sejumlah pejabat lainnya. (AJP)
0 komentar:
Post a Comment