Namrole, Kompastimur.com
Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi terkait kasus dugaan Tindak Pidana Korupsi (TPK) penerimaan hadiah atau janji terkait proyek pekerjaan infrastruktur di Kabupaten Buru Selatan (Bursel) tahun 2011 sampai dengan tahun 2016.
Kali ini, Jumat (11/03) penyidik KPK memeriksa mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bursel Sahroel AE Pawa alias Uli Pawa dalam kapasitas sebagai mantan Kepala Bappeda sebagai saksi terhadap tersangka mantan Bupati Bursel dua periode, Tagop Sudarsono Soulissa (TSS), Dirut PT. Vidi Citra Kencana, Ivana Kwelju (IK) dan orang kepercayaan Tagop Sudarsono Soulissa, Johny Rynhard Kasman (JRK).
Hal itu diungkapkan Juru Bicara (Jubir) KPK, Ali Fikri dalam rilisnya yang diterima media ini, Sabtu (12/03).
Menurut Fikri, pemeriksaan yang dilakukan di Mako Sat Brimobda Polda Maluku Jl. Jenderal Sudirman, Tantui, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon itu juga dilakukan terhadap sejumlah saksi lainnya selain ULI Pawa, yakni
Tak hanya Uli Pawa, Penyidik KPK juga memeriksa Dominggus Junydi seleky (Kabid Anggaran BPKAD Kabupaten Bursel), Merill Leiwakabessy (Pensiunan Direktur PT Mutu Utama Konstruksi (2006 -2018), Semuel R Teslatu (Kabag Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Bursel), S. Husein Alaydrus (PNS UKPBJ Kabupaten Bursel), Roy Agustinus Lesnussa (Bendahara Bagian Perekonomian dan SDA Kabupaten Bursel), Slamet Pujianto (PNS UKPBJ Kabupaten Bursel).
Selain itu, juga diperiksa saksi lainnya, yakni La Amin (Karyawan PLN Namrole), Aji Titawael (Kasubag Perencanaan Dinas Pendidikan Kabupaten Bursel).
Fikri menjelaskan para saksi ini diperiksa terkait adanya aliran uang yang diterima Tagop dari berbagai proyek maupun terkait adanya permintaan Tagop dari para ASN di Pemkab Bursel selama ini.
"Para saksi hadir dan dikonfirmasi antara lain mengenai dugaan aliran uang yang diterima oleh Tsk TSS dari berbagai proyek maupun adanya permintaan Tsk TSS dari para ASN di Pemkab Bursel," jelas Fikri.
Sementara untuk satu saksi lainnya, yakni Rony Teslatu (Kepala SD Kristen) tidak hadir sehingga dilakukan penjadwalan ulang untuk nantinya diperiksa oleh penyidik KPK pada agenda pemeriksaan berikutnya.
Sehari sebelumnya, Kamis (10/03) Penyidik KPK juga telah melakukan pemeriksaan terhadap Wakil Bupati BurselGerson Eliaser Selsily dan Sekda Bursel, Iskandar Walla.
Selain Wakil Bupati dan Sekda, sejumlah nama juga dijadwalkan untuk turut diperiksa, yakni Asia Amelia Sahubawa (Pegawai Negeri Sipil UKPBJ Provinsi Maluku), Habib Abdullah Alkatiri (Kontraktor di Kabupaten Bursel), Abdul Ajiz Husein (Kontraktor di Kabupaten Bursel), Myraduana A. Basir (Pembantu Rumah Tangga Tagop Sudarsono Soulissa sekaligus Kontraktor), Rajab Letetuny (Anggota Panitia Pengadaan atau Kelompok Kerja (Pokja) pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Bursel Tahun 2012).
Selanjutnya, ada juga nama Elsye Rinna Lattu (Direktur Utama PT Mutu Utama Konstruksi), Mahdi Bazargan (Direktur PT Bupolo Konstruksi Grup), Sandra Loppies (Direktur PT Vidi Citra Kencana dari tahun 2010 s.d sekarang).
Tak hanya itu, dua saksi lain yang juga turut dijadwalkan untuk diperiksa, yakni Ajid Kunio (Kepala Bidang Bina Marga di Dinas PU Kabupaten Bursel tahun 2008 s.d. 2012) dan Gamar The (Bendahara BPKAD Kabupaten Bursel 2010 s/d sekarang). Namun, sayangnya Ajid Kunio dan Gamar The telah meninggal beberapa waktu lalu.
Sementara itu, Wakil Bupati Bursel, Gerson Eliaser Selsily dan Sekda Bursel, Iskandar Walla yang dikonfirmasi dikonfirmasi via pesan WhatsApp, Kamis (10/03) tak merespon.
Informasi yang berhasil dihimpun media ini dari sumber terpercaya di Kantor Bupati Bursel menyebutkan bahwa Wakil Bupati Bursel, Gerson Eliazer Selsily telah bertolak dari Namrole ke Ambon sejak Rabu (09/03) sore.
Sedangkan, Sekda Bursel, Iskandar Walla pun telah bertolak ke Ambon sejak Rabu (09/03) pagi.
"Pak Wakil Bupati sudah ke Ambon kemarin (Rabu-red) sore. Sedangkan Pak Sekda, sudah lebih dulu, yakni kemarin pagi. Tapi, apakah untuk menghadiri pemeriksaan oleh penyidik KPK, kami tidak tau persis, tapi yang kami dengar, khusus untuk Pak Sekda, Beliau berangkat untuk Check Up kesehatan," jelas sumber terpercaya yang enggan namanya dipublikasikan.
Untuk diketahui, kasus dugaan korupsi ini telah menyeret mantan Bupati Bursel dua periode, Tagop Sudarsono Soulissa (TSS) sebagai tersangka bersama dua orang lainnya, yakni Dirut PT. Vidi Citra Kencana, Ivana Kwelju (IK) dan orang kepercayaan Tagop Sudarsono Soulissa, Johny Rynhard Kasman (JRK). Ketiganya telah ditahan oleh KPK untuk mengikuti proses hukum selanjutnya. (KT-01)
.jpg)
0 komentar:
Post a Comment