Rumbalifar mengatakan, panen padi Gogo yang berlokasi di belakang pesantren Al-Anshor Nama Timur, Desa Bula Air, pada 15 Mei 2021 dihadiri oleh Dinas Pertanian SBT, Camat Bula, Ketua PKK Kec. Bula, Kapolsek Bula, kepala Desa Bula air dan Fattolo serta dirinya sendiri selaku ketua komisi B yang bermitra langsung dengan Dinas Pertanian.
Selaku mitra komisi, dirinya terus mendorong para kelompok tani agar lebih giat menanam, serta kedepannya harus memperluas lahan untuk fokus pada penanaman padi Gogo.
"Kami mengapresiasi sekaligus mendorong para kelompok tani untuk lebih giat lagi menanam serta memperluas lahan yang akan ditanami padi Gogo," kata Rumbalifar.
Politisi Partai Golkar ini menambahkan, pihaknya siap mendukung dan membantu para petani padi Gogo, terutama masalah bibit dan alat pengolahan untuk memperluas lahan penanaman, karena padi Gogo sangat cocok ditanami diwilayah Kabupaten Seram Bagian Timur, sehingga lahannya harus diperluas
"Tentunya dengan membantu para petani dengan bantuan bibit dan alat untuk memperluas serta mengelola lahan yg akan d tanami padi Gogo," kata Rumbalifar.
Untuk diketahui, pengembangan padi Gogo di Kabupaten Seram Bagian Timur sejak lama dilakukan oleh Dinas Pertanian, dan telah tersebar di beberapa Kecamatan.
Padi jenis ini merupakan padi yang dapat tumbu pada lahan kering atau dataran tinggi. Pada Gogo memang memerlukan air sepanjang pertumbuhannya, namun tidak dalam kapasitas yang berlebihan. Kebutuhan air bisa hanya mengandalkan curah hujan. (KT/FS)
0 komentar:
Post a Comment