• Headline News


    Wednesday, August 28, 2019

    Kemarau, Warga Waeketambaru Krisis Air Bersih


    SBT, Kompastimur.com 
    Musim kemarau membuat sumur miliki warga Waeketambaru, Kecamatan Bula Barat Kabupaten Seram Bagian Timur kering.

    Hal ini diungkapkan oleh Kepala Desa Waeketambaru, Hasanudin saat dihubungi kompastimur.com, Selasa (27/08/2019) Via telpon Selulernya.

    Dirinya menjelaskan, akibat musim panas ini, sumur milik warga Waeketambaru sekitar 85% kering. Selebihnya ada air namun keruh dan berwarna kekuningan.

    Dikatakan, jika kondisi ini bertahan lama, maka dipastikan, Warga Waeketambaru tidak dapat menikmati air bersih seperti sebelumnya dan akan berpengaruh pada kesehatan warganya.

    "85% sumur warga waiketambaru mengalami kekeringan, sisanya dari itu ada air tetapi keruh, warnanya kuning dan bau," kata Kepala Desa.

    Sementara, untuk memenuhi kebutuhan, warga terpaksa mengambil air di sungai dan sumur milik warga yang masih memiliki debit air. Selain itu, ditambahkan, dari total 289 Kepala Keluarga (KK) di Desa tersebut, hanya sekitar 15% yang memiliki sumur yang bisa dan layak digunakan  

    "Ambil  di sungai, di warga yang punya sumur bor dan di beberapa sumur yang masih fungsi. hanya sekitar 15 % sumur yang layak,” ungkapnya.

    Hasanudin yang baru dilantik menjadi Kepala Desa beberapa bulan lalu ini berharap, pemerintah daerah dapat memberiakan solusi terkait dengan masalah tersebut, sehingga air yang merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia ini bisa terpenuhi.

    "Kami harapkan pemerintah dapat memberikan solusi terkait dengan kebutuhan dasar masyarakat berupa bantuan untuk kebutuhan air bersih agar terpenuhi," harapnya. (KT/FS)

    Baca Juga

    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 komentar:

    Post a Comment

    Item Reviewed: Kemarau, Warga Waeketambaru Krisis Air Bersih Rating: 5 Reviewed By: Redaksi
    Scroll to Top