• Headline News


    Thursday, December 29, 2016

    Mahulette : Dana Bergulir Miliaran Rupiah di Bursel Belum Dikembalikan

    Namrole, Kompastimur.com 
    Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Buru Selatan (Bursel), Umar Mahulette mengaku, hingga kini ada kurang lebih Rp. 2 miliar dana bergulir yang tak dikembalikan oleh koperasi dan usaha mikro di Kabupaten Bursel sejak mulai digulirkan Tahun 2009 hingga Tahun 2013 lalu.

    “Dana bergulir yang diberikan oleh pemerintah daerah untuk membantu koperasi dan usaha mikro sejak Tahun 2009 sampai dengan Tahun 2013 berjumlah kurang lebih 2 miliar. Yang jadi masalah saat ini adalah mereka tidak mampu melakukan pengembalian ke daerah karenaa kita titip rekening di BPDM. Dari 2 miliar ini baru dikembalikan 67 juta yyang sekarang masuk di kas daerah,” kata Mahulette kepada wartawan kemarin di Kantor Bupati Bursel.

    Selain itu, lanjutnya, Kabupaten Bursel juga belum memiliki Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) sehingga ketika Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI melakukan pemeriksaan, ada temuan dan Pemerintah Kabupaten Bursel pun ditegur dan diinstruksikan untuk menghentikan program dana bergulir beberapa tahun terakhir.

    “Saat BPK RI turun melakukan pemeriksaan, kita juga diberikan teguran-teguran karena kita di Kabupaten Bursel tidak punya LPDB,” terang mantan Camat Namrole itu.

    Padahal lanjutnya, pemberian dana bergulir kepada koperasi dan usaha mikro itu merupakan wujud kepedulian pemerintah daerah untuk membantu para pelaku usaha di bidang koperasi dan usaha mikro. Dimana, sejak Tahun 2009 hingga Tahun 2013 lalu, Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten selalu menyediakan dana bergulir sebesar Rp. 30 juta untuk 10 koperasi setiap tahunnya.

    Sedangkan, untuk usaha mikro, selalu disediakan dana sebesar Rp. 5 juta per usaha mikro/per orang dan hingga Tahun 2013 tercatat pemberian dana bergulir tersebut telah menyentuh kurang lebih 300 usaha mikro atau orang.

    Menurutnya, pemberian dana bergulir tersebut merupakan bentuk dari implementasi niat baik pemerintah  daerah untuk bisa membantu pelaku-pelaku usaha di Kabupaten Bursel. Semua ini dalam rangka meningkatkan pendapatan koperasi dan usaha mikro.

    Dimana, lanjut Mahulette, dalam pemberian dana bergulir tersebut dari Tahun 2009 hingga Tahun 2013 lalu, dana tersebut melekat pada DPA Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bursel dan baru akan dicairkan setelah Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Bursel menyampaikan Surat Keputusan (SK) Bupati tentang Daftar Nama Koperasi dan Usaha Mikro yang akan menerima dana bergulir tersebut kepada Badan Pengelola Keuangan Daerah dan Aset Kabupaten Bursel.

    Namun, karena dalam beberapa tahun terakhir dana tersebut tak lagi dianggarkan karena larangan dari BPK RI itu, maka setiap koperasi dan usaha mikro di Bumi Fuka Bipolo tak lagi tersentuh dana bergulir dari Pemerintah Kabupaten Bursel.

    Walau begitu, tambah Mahulette, setiap koperasi dan usaha mikro di Kabupaten Bursel tidak boleh berputus asa untuk mendapatkkan dana bergulir. Sebab, setiap koperasi dan usaha mikro masih bisa mengajukan proposal ke Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Provinsi Maluku untuk mendapatkan bantuan dana bergulir.


    “Dana bergulir ini hanya ada satu di Dinas Koperasi dan UKM Provinsi  Maluku yang punya LPDB. Olehnya itu, kami berharap semua koperasi dan usaha mikro untuk senantiasa  mengajukan proposal untuk meminta bantuan dari Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Maluku,” tuturnya. (KT-30)

    Baca Juga

    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 komentar:

    Post a Comment

    Item Reviewed: Mahulette : Dana Bergulir Miliaran Rupiah di Bursel Belum Dikembalikan Rating: 5 Reviewed By: Kompas Timur
    Scroll to Top