AMGPM Ranting Pisga Gelar Aksi Bersih Lingkungan

AMBON, Kompastimur.com

Angkatan Muda Gereja Protestan Maluku ( AM-GPM) Ranting Pisga Jemaat Rumah Tiga, Kecamatan Teluk Ambon menggelar aksi bersih- bersih lingkungan sekitar, Jumat (11/09/2020).

Puluhan anak muda-mudi tersebut mulai beraksi sejak pagi maskipun dalam kondisi hujan sedang turun dengan deras-derasnya.

Dalam aksi tersebut, mereka membersihkan tempat-rempat pembuangan sampah serta menempatkan beberapa tong pada jembatan Wailela, depan kediaman Gubernur dan kediaman gubernur Maluku.

Ketua AMGPM Ranting Pisga, Nelin Lutur kepada wartawan dilokasi bakti menuturkan, bahwa dalam keadaan pandemik seperti ini pihaknya tetap memberikan support kepada pemerintah melalui program bersih lingkungan yang dilakukan di tengah masyarakat terkait gerakan 11 September karena dianggap kegiatan seperti ini memberikan dampak yang positif bagi warga sekitar.

Dijelaskan, kegiatan tersebut dilakukan dengan tema “Lingkungan Bersih Masyarakat Sehat” sesuai dengan keadaan pandemik yang saat ini sementara melanda dunia.

“Pada prinsipnya kami sangat mensupport program pemerintah terkait aksi 11 September yang dilakukan apalagi di tengah pandemi covid 19 saat ini sekaligus untuk kesehatan dan kebaikan kita bersama,” ujarnya.

Menurutnya, kesadaran akan hidup sehat harus tetap menjadi prioritas utama untuk setiap masyarakat, dan salah satunya adalah dengan tidak membuang sampah sembarang.

Gubernur Maluku, Irjen Pol.Murad Ismail didampingi Istri, Ny.Widya Murad Ismail juga menyempatkan waktu hadir dan memberikan support langsung kepada pemuda-pemudi Gereja ini.

Gubernur katakan, kegiatan seperti ini haruslah diapresiasi apalagi yang peduli terhadap lingkungan, ini bagian dari edukasi kepada masyarakat untuk tetap menjaga lingkungan tempat tinggal dan sekitarnya.

Dikesempatan itu, gubernur juga menghimbau kepada seluruh anak muda di Maluku yang memiliki hati peduli terhadap lingkungan boleh bergaul bersama dirinya untuk sama-sama menciptakan lingkungan Maluku yang bersih.

“Kalau bukan katong sapa lai, kalau bukan sekarang kapan lagi,” ucap Gubernur. (KT/05)