Pemdes Buano Selatan Gelar Kegiatan Pelatihan Usaha Ekonomi Desa

Piru. Kompastimur.com

Pemerintah Desa Buano Selatan Kecamatan Huamual Belakang Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) yang dipimpin oleh Gerzon . R. Luhulima menggelar kegiatan pelatihan usaha ekonomi desa dengan mengundang Kadis Koperasi dan UKM Kabupaten SBB Provinsi Maluku S. Allan. Palliama sebagai pembawa materi yang melibatkan pengusaha kecil dan menengah yang berada di Desa Buano Selatan. Rabu (16/1/2019).

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan usaha ekonomi desa, lewat ADD dan DD Pemdes Buano Selatan serta salah satu alternatif Pemdes untuk pemberdayaan masyarakat yang memiliki usaha kecil dan menengah di desa itu.

Kegiatan pelatihan usaha ekonomi Desa dibuka secara resmi ditandai dengan pemukulan beduk oleh Kadis Koperasi dan UKM Kab SBB yang didampingi Pejabat Buano Selatan.

Pelatihan yang dilaksankan agar pengusaha kecil mikro dapat memamahi betul-betul apa arti usaha yang dampaknya dirasakan oleh mereka sendiri untuk memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga maupun desa setempat.

Dalam sosialisasi Palliama menjelaskan, kemajuan dan keberhasilnya ekonomi desa bagi warga yang memiliki usaha kecil menengah perlu adanya motivasi dan kemauan dalam berusaha dan memiliki pengalaman serta mengetahui pula usaha yang akan dirintis yang menjadi minat para pembeli atau pelanggan.

"Dalam menjalankan usaha harus memiliki keahlian untuk mengelolanya dan memahami para konsumen serta dinilai jual pasar dengan mengetahui harga dasar barang yang menjadi usahanya untuk memenuhi ekonomi desa setempat serta mampu melayani apa yang menjadi nilai minat pembeli atau pelanggan,” ungkap Palliama

Lebih lanjut menurut Palliama yang penting dalam memulai dan menjalankan bisnis sebagus apapun baik itu produk atau jasa, jika tidak memasarkannya dengan yang tepat sesuai kondisi pasar, tidak seorang konsumenpun yang akan membeli.

" Harus produk usahanya bagus dan tepat dengan minat sipembeli agar produknya dibeli oleh pembeli apalagi itu produk yang diminatinya," jelas Palliama.

Disamping itu para penguasa kecil dan menengah harus aktif terus dalam menjalankan usahanya serta mampu memberikan pelayanan yang maksimal kepada pelanggan.

" Harus ada produk yang menjadi daya tarik pelanggan apalagi produk usaha yang bagus. Ini agar peningkatan usaha ekonomi desa terutama meningkatkan ekonomi bagi peserta yang memiliki usaha kecil kecil dan menengah itu sendiri dapat tercapai," tuturnya. (KT/MFS)