Ady : Partisipasi Masyarakat Dalam Pengelolaan DD Sangat Penting

SBT, Kompastimur.com

Keterlibatan dan partisipasi Masyarakat secara lansung dalam pengelolaan Dana Desa merupakan faktor terpenting yang harus dilakukan oleh Semua Pejabat Desa.

Hal ini diungkapkan oleh Aswad Ady PLD Negeri Ondor dan Negeri Adminisrasi Dulak, Kecamatan Pulau Gorom Kepada Media ini, Kamis(28/12) di Bula.

Dijelaskan, Untuk Pejabat Negeri Ondor yang baru dilantik pada 8 Desember lalu diharapkan dapat melakukan perubahan dengan meningkatkan partisipasi Masyarakat dalam pengelolaan Dana Desa di Negeri yang dipimpinnya, sehingga seluruh Masyarakat yang ada di Negeri tersebut bisa berperan aktif.

Lebih lanjut ditambahkan, program berbasis pemberdayaan di Negeri Ondor seperti Mebel harus terus diperhatikan secara baik dan serius oleh Pejabat Negeri dan seluruh Masyarakat.

"Pejabat Negeri yang baru dilantik ini harus lakukan perubahan, mengajak Masyarakat berperan aktif dalam pengelolaan Dana Desa. Untuk program bersifat pembedayaan yakni mebel yang sudah mulai jalan ini harus diperhatikan,"Ucapnya.

Selain dari Negeri Ondor, Pendamping Lokal Desa ini juga melihat ada perubahan besar di Negeri Adminitratif Dulak yang juga didampinginya. Dirinya merasa senang karena Penjabat Negeri Adminitratif Dulak yang baru telah menunjukkan langka-langka positif, karena mulai menyatukan segala perberdaan di Desa tersebut sehingga tingkat partisipasi Masyarakat dalam pengelolaan Dana Desa semakin membaik.

"Saya melihat, beliau mampu menyatukan masyarakat Dulak sehingga sebagai PLD saya merasa senang dengan kondisi itu karena menyatukan Masyarakat itu hal yang sangat sulit namun beliau mampu melakukannya," Kata Aswad.

Dirinya berharap, Pejabat Negeri Ondor dan Penjabat Negeri Administratif Dulak di Tahun 2018 harus memprioritaskan Program-program berbasis pemberdayaan sehingga Harapan untuk mewujudkan perubahan dari Desa tertinggal menuju Desa berkembang, Maju, dan Mandiri bisa tercapai.

"Harapan Saya agar di Tahun mendatang para Pimpinan di Desa-desa ini bisa memprioritaskan program pemberdayaan," Harapnya. (KT-FS)