Dituduh Plagiat, Menteri Kebudayaan Rusia Pertahankan Gelar Doktornya

Vladimir Medinsky ketika berpose di depan Katedra Ortodoks Rusia Sainte-Trinite, Paris (15/9/2017).(JOEL SAGET / AFP )

MOSKWA, Kompastimur.com

Vladimir Medinsky bakal bernafas lega dan tetap bisa mencantumkan gelar doktor di belakang namanya.

Ssetelah Jumat (20/10/2017), Komite Pengesahan Tinggi Rusi memutuskan untuk tetap mempertahankan titel "PhD" milik Menteri Kebudayaan Rusia tersebut.

Sebelumnya, banyak akademisi mempertanyakan disertasi Medinsky yang berjudul "Problem Obyektivitas Cakupan Sejarah Rusia Sepanjang Abad 15 Sampai 17".

Mereka menuduh Medinsky menggunakan metode penelitian yang tidak valid.

Malah, ada sejarawan yang mengatakan disertasi itu sangat absurd. Hingga pada April tahun lalu, tiga kalangan intelektual mengajukan permohonan resmi kepada Komite Pengesahan Rusia agar mencabut gelar Medinsky.

Dilansir dari kantor berita Interfax, 20 anggota komite pengesahan pun melakukan rapat tertutup hari ini waktu setempat.

Hasilnya, 14 mendukung menteri kelahiran Ukraina tersebut. Sementara sisanya menjadi pihak yang berlawanan.

Pasca-pengumuman ini, sekelompok sejarawan independen Rusia menuduh komite tersebut sudah dipengaruhi Medinsky.

Namun, Medinsky, yang memperoleh gelarnya dari Universitas Federal Ural Rusia membantah tudingan itu.

Dia justru balik menuduh dengan mengatakan serangan kepadanya ditunggangi kepentingan politik.

Adapun Menteri Pendidikan Rusia, Olga Vasilyeva, merasa senang akhirnya komite sudah memberikan keputusan.

"Saya bersyukur masalah ini sudah berlalu," tutur Vasilyeva kepada kantor berita AFP.

Sumber: Kompas.com